Pemerintahan Prabowo-Gibran Perkuat Langkah Menuju Swasembada Beras
*JAKARTA* – Pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka dinilai memiliki strategi kuat dalam mencapai swasembada beras dan ketahanan pangan nasional. Pengamat pertanian dari Asosiasi Ekonomi Politik Indonesia (AEPI), Khudori, optimistis bahwa dengan alokasi anggaran yang tepat dan pengelolaan sumber daya yang baik, target ini dapat terealisasi secara berkelanjutan.
“Fokus pemerintah pada peningkatan produktivitas padi, dukungan Kementerian Pertanian, serta optimalisasi subsidi pupuk dan benih akan menjadi kunci keberhasilan swasembada beras. Jika kebijakan ini dijalankan secara konsisten, Indonesia dapat mencapai ketahanan pangan dalam beberapa tahun ke depan,” ujarnya.
Khudori juga menekankan pentingnya pemanfaatan lahan pertanian yang sudah ada dibandingkan membuka lahan baru yang belum tentu produktif. Menurutnya, optimalisasi food estate yang telah dikembangkan akan memberikan hasil yang lebih cepat dan efisien.
Sementara itu, Wakil Menteri Pekerjaan Umum (Wamen PU), Diana Kusumastuti, menegaskan bahwa pemerintah telah menyiapkan berbagai program infrastruktur untuk mendukung ketahanan pangan, salah satunya melalui pembangunan bendungan.
“Pembangunan bendungan menjadi langkah strategis dalam memastikan ketersediaan air untuk irigasi 1,27 juta hektare sawah. Selain itu, bendungan juga mendukung swasembada energi dengan tambahan listrik hingga 15.627 MW serta meningkatkan ketahanan air nasional,” jelasnya.
Pemerintah telah membangun 234 bendungan, dengan tambahan 47 bendungan pada periode 2015-2024. Selain itu, terdapat 14 bendungan yang ditargetkan rampung pada 2026 serta 11 bendungan baru yang mulai dibangun sejak 2021. Dengan total 259 bendungan, infrastruktur ini akan menjadi fondasi penting dalam mendukung ketahanan pangan dan energi di Indonesia.
Sekretaris Perusahaan PT. Adhi Karya Tbk (Persero), Rozi Sparta, turut menegaskan bahwa pembangunan bendungan tidak hanya berperan sebagai infrastruktur teknis, tetapi juga memiliki dampak sosial dan lingkungan yang luas.
“Bendungan tidak hanya mendukung pertanian dan kebutuhan sehari-hari, tetapi juga melindungi dari bencana banjir serta menjadi sumber energi terbarukan bagi masyarakat,” ujarnya.
Dengan kebijakan yang terarah dan dukungan infrastruktur yang semakin kuat, optimisme terhadap keberhasilan swasembada beras di bawah kepemimpinan Prabowo Subianto semakin besar. Pemerintah diharapkan terus memperkuat strategi dan sinergi antar kementerian untuk mencapai target ketahanan pangan secara berkelanjutan.