Berikut Nama 100 Tokoh yang Mendeklarasikan Gerakan Jaga Pemilu

-

Gerakan masyarakat untuk mengawasi jalannya Pemilu di Indonesia, JagaPemilu, resmi didirikan pada hari ini, Senin, 20 November 2023. Gerakan ini diprakarsai oleh sejumlah pegiat demokrasi, aktivis sosial, dan akademisi, yang memiliki semangat untuk memastikan Pemilu 2024 berlangsung secara demokratis, jujur, adil, terbuka, dan partisipatif.

Dalam manifestonya, JagaPemilu menyatakan bahwa gerakan ini bertujuan untuk memperkuat kesadaran dan pemahaman hak-hak politik warga, meningkatkan pengawasan atas proses tahapan Pemilu, meningkatkan partisipasi politik warga melalui platform digital.

Nilai-nilai prinsip JagaPemilu adalah independen, imparsial, dan non-partisan.

JagaPemilu juga berkomitmen untuk memastikan bahwa setiap elemen kunci kepemiluan, yaitu Penyelenggara Pemilu, Peserta Pemilu (Partai Politik dan Perseorangan) dan juga Pemilih melaksanakan fungsi masing-masing secara berintegritas dan menjauhkan diri dari niat untuk menyimpangkan proses Pemilu.

Inisiator awal di antaranya Erry Riyana Hardjapamekas, Luky Djani, Natalia Soebagjo, Metta Dharmasaputra, Ririn Sefsani, Titi Anggraini, Sulistyowati Irianto, Airlangga Pribadi, Wahyu Susilo, Rusdi Marpaung, Hadar Gumay, Arief Budiman, Ray Rangkuti, kemudian bersepakat untuk menggagas gerakan untuk pendidikan politik populer dan pemantauan Pemilu seperti pada tahun 1997 dan 1999 saat akhir masa Orba dan awal reformasi.

“Kami percaya bahwa setiap orang memiliki hak dan tanggung jawab untuk berpartisipasi dalam Pemilu. JagaPemilu hadir untuk mendukung upaya warga negara dalam memastikan Pemilu 2024 berlangsung secara demokratis dan berintegritas,” kata Erry Riyana Hardjapamekas, salah satu inisiator JagaPemilu.

Sebagai langkah awal, JagaPemilu akan fokus pada pemantauan proses kampanye dan tahapan-tahapan Pemilu lainnya. Gerakan ini juga akan melakukan pendidikan politik populer untuk meningkatkan kesadaran dan pemahaman warga negara tentang Pemilu.

“Kami mengajak seluruh unsur masyarakat untuk bergabung dengan JagaPemilu. Mari kita bersama-sama menjaga Pemilu agar berjalan secara demokratis, jujur, adil, terbuka, dan partisipatif,” kata Luky Djani, inisiator JagaPemilu lainnya.
Gerakan ini menghimpun segenap relawan dengan menggunakan teknologi digital berupa platform pemantauan yang menjamin validitas dan kredibilitas data yang terkumpul.

Temuan pelanggaran, penyimpangan kekuasaan, dan ketidaknetralan aparatus dikurasi dengan metodologi pemantauan sesuai standar internasional.
Seluruh warga negara Indonesia yang ingin proses tahapan Pemilu berlangsung secara demokratis, jurdil, dan damai dapat berpartisipasi dalam gerakan ini.

Pendukung Gerakan JagaPemilu #jujuradil

1. Abigail Limuria (Co-initiator BijakMemilih dan Co-founder What Is Up, Indonesia)
2. Abhan, M.H (mantan Ketua Bawaslu)
3. Dr. Afrizal Tjoetra (sosiolog FISIP USU)
4. Agus Pambagyo (pengamat kebijakan publik)
5. Dr. Airlangga Pribadi (Dosen FISIP Unair, kolumnis)
6. Prof. Dr. Akmal Taher (ahli bedah, mantan Dirut RSCM)
7. Amiruddin Al Rahab (mantan Komisioner Komnas HAM)
8. Andhyta F. Utami (Co-founder ThinkPolicy dan Co-initiator BijakMemilih)
9. Andriko Otang (Direktur Eksekutif TURC)
10. Anton Supit (pengusaha)
11. Anwar Saragih, MA (dosen FISIP USU)
12. Arianto Sangaji (akademisi, ahli ekonomi pertambangan, Sulteng)
13. Prof. Dr. Arif Satria (Rektor IPB)
14. Arie Putra (Co Founder Total Politik)
15. Arief Budiman (mantan Ketua KPU)
16. Arief T. Surowidjojo (pengacara senior)
17. Dr. A. Prasetyantoko (ekonom, mantan Rektor Unika Atmajaya)
18. Baihajar Saptari (pendiri LAPPAN Maluku)
19. Bakti Nusa Madani (Komisaris Daerah PP PMKRI)
20. Bambang Harymurti (mantan Pemred Tempo)
21. Benny Sutrisno (pengusaha)
22. Bivitri Susanti (ahli hukum tata negara, pendiri PSHK)
23. Budi Adiputro (Co Founder Total Politik)
24. Prof. Dr. Budi Setiyono (mantan Wakil Rektor III Undip)
25. Chandra Hamzah (mantan Komisioner KPK)
26. Clara Joewono (akademisi)
27. Diah Saminarsih, CISDI
28. Dira Sugandi (penyanyi, aktris)
29. Edwardus Rowak (Ketua PMKRI Cabang Solo)
30. Endy Bayuni (jurnalis senior)
31. Erlina Pardede (pegiat gereja dan kesehatan masyarakat Siantar)
32. Elis Nurhayati (pakar komunikasi, peneliti UIII)
33. Erry Riyana Hardjapamekas (mantan Komisioner KPK)
34. Dr. Fachrizal Affandi (dosen FH Univ. Brawijaya)
35. Dr. Fajar Nur Sahid (Dosen FISIP UPN Veteran Jakarta)
36. Goenawan Mohamad (sastrawan, perupa)
37. Gunawan Primasyta (influencer, aktivis perdamaian Poso, Sulteng)
38. Guritan Kabudul (seniman Sulteng)
39. Hadar Gumay (mantan Komisioner KPU)

40. Prof. Dr. Harkristuti Harkrisnowo (guru besar FH UI)
41. Henny Supolo (pendidik, pendiri sekolah Al-Izhar)
42. Herman N. Suparman (Direktur Eksektutif Komite Pemantauan Pelaksanaan Otonomi Daerah (KPPOD))
43. Prof. Dr. I Nyoman Yoga Segara, M.Hum (Dosen dan Antropolog UHN IGB Sugriwa Denpasar)
44. Prof. Dr. Ida Bagus Wyasa Putera (Univ. Udayana, Bali)
45. Dr. Ida Ruwaida (sosiolog FISIP UI)
46. Inayah Wahid (Gus Durian, putri KH Abdurrahman Wahid)
47. Joe Kamdani (pengusaha)
48. Dr. Karlina Supelli (astronomer, ITB)
49. Kemal A. Stamboel (mantan Ketua Komisi I DPR RI)
50. Karen Tambayong (pengusaha)
51. Prof. Dr. Kery Lestari, dosen Fakultas Farmasi Unpad
52. Prof. Dr. Komaruddin Hidayat (agamawan, mantan Rektor UIN Syarif Hidayatullah)
53. Ligwina Hananto (pendiri QM Financial)
54. Luhut MP Pangaribuan, SH (pengacara senior)
55. Dr. Luky Djani (mantan Wakil Koordinator BP ICW)
56. Lutpi Ginanjar (Founder/CEO Smeshub)
57. Dr. Mada Sukmajati (pakar kebijakan publik Fisipol UGM)
58. Malik Syafei (pendiri Prambors dan Delta Radio)
59. Prof. Dr. Manneke Budiman (guru besar sastra FIB UI)
60. Prof. Dr. Marcus Priyo Gunarto (guru besar FH UI)
61. Maria Hartiningsih (penerima Yap Thiam Hien Award, jurnalis senior Kompas)
62. Dr. Maskawati (pakar hukum tata negara, Institut Agama Islam Negeri Bone)
63. Melki Sedek Huang (Ketua BEM UI)
64. Metta Dharmasaputra (jurnalis, penulis)
65. Dr. Meuthia Ganie-Rochman (sosiolog FISIP UI)
66. Moh. Ridwan Lapasere (jurnalis)
67. Monica Tanuhandaru (pegiat sosial)
68. Dr. Mudiyati Ahmad (Wakil Dekan FISIP Unpad)
69. Prof. Dr. Multamia Lauder (ahli topomimi, guru besar FIB UI)
70. Mulyawan Karim (jurnalis senior Kompas, anggota Ikatan Antropologi Indonesia)
71. Natael Bremana WB (Ketua Presidium PMKRI Semarang)
72. Natalia Soebagjo (aktivis, Transparency International)
73. Nugroho F. Yudho (jurnalis senior Kompas)
74. Nur Safitri Lasibani (Direktur Sikola Mombine (Women Political School) Sulteng)
75. Olga Lydia (aktris, produser film)
76. Otto Syamsudin Ishak (mantan Komisioner Komnas HAM)
77. Panji Anugrah, PhD (dosen Ilmu Politik UI)
78. Poltak Hotradero (ekonom, analis pasar modal)
79. Ratna Saptari (pegiatan HAM Belanda)
80. Ray Rangkuti (aktivis, pengamat politik)
81. Rene L. Pattiradjawane (jurnalis senior)
82. Prof Rhenald Kasali (Guru Besar FEB UI)
83. Richard Labiro (aktivis lingkungan, akademisi Univ. Tadulako Sulteng)

84. Ririn Sefsani (aktivis HAM, Ketua Dewan Pembina YLKI)
85. Roger Paus Silalahi (pegiat keragaman)
86. Prof. Dr. Rosari Saleh (guru besar FMIPA UI)
87. Rudy Wanandi (pengusaha)
88. Rusdi Marpaung (advokat, Pendiri Imparsial)
89. Dr. Sandra Hamid (aktivis, The Asia Foundation)
90. Shaivannur (pegiat sosial Aceh)
91. Sri Lestari Wahyuningroem, PhD (dosen Ilmu Politik UPN Veteran Jakarta)
92. Prof. Dr. Sulistyowati Irianto (guru besar FH UI)
93. Prof. Dr. Susi Dwi Harijanti (guru besar FH Unpad)
94. Sudirman Nasir (akademisi Unhas)
95. Suzie Sudarman, MA (pakar hubungan internasional FISIP UI)
96. Titi Anggraini (Anggota Dewan Pembina Perludem, ahli hukum tata negara FHUI)
97. Toto Sugiri (pengusaha teknologi)
98. Tunggal Pawestri (Aktivis HAM, Direktur Eksekutif Yayasan Humanis dan Inovasi Sosial)
99. Wahyu Susilo (Direktur Eksekutif Migrant Care)
100. Wenseslaus Manggut (jurnalis senior, mantan Ketua Umum AMSI)
101. Dr. Widodo Dwi Putro (ahli filsafat hukum Universitas Mataram NTB)
102. Dr. Willy Purna Samadi (dosen FISIP UPN Veteran Jakarta)
103. Yaury Tetanel (pegiat inklusi sosial)
104. Dr. Zainal Arifin Mochtar (Direktur Pusat Kajian Anti-Korupsi FH UGM)
105. Zulfan Tadjoeddin, PhD (associate professor Western Sydney University)
106. Zumrotin K. Susilo (tokoh gerakan konsumen dan feminisme)
107. Dan masih terus bertambah

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Related Stories